[portalpiyungan.com] Melihat hitungan hasil koalisi partai pengusung Ahok, dapat dipastikan sepertinya PDIP dan beberapa partai pendukung pemerintah akan menjadi satu barisan koalisi
Diawali oleh Partai Golkar, Hanura dan Nasdem lalu kemungkinan besar selanjutnya PDIP, PAN dan PKB
Koalisi pendukung pemerintah seolah tinggal hanya menunggu waktu saja, untuk mendeklarasikan diri menjadi partai pengusung Ahok-Djarot
Menimbang hitungan politis seperti itu, harusnya koalisi umat Islam dan partai Islam harus juga menjadi satu barisan, untuk menegaskan siapa kawan dan lawan dari kepentingan umat sesungguhnya
Jangan pernah kuatir akan kekuatan kedepannya, karena sosok Ahok yang dapat dikatakan sosok kontroversial serta menjadi lawan orang kecil; menjadi nilai plus cara pandang warga Jakarta untuk memilih pemimpinnya kedepan KECUALI ada kecurangan lagi seperti 2014
Melihat satu demi satu partai pengusung Ahok dalam satu barisan, harusnya menjadi ‘pencerah’ untuk membuka mata warga Jakarta semua, siapa kawan dan lawan umat sesungguhnya walaupun di dalamnya berada partai berbasis massa Islam sekalipun
Koalisi partai berbasis massa Islam yang tidak mengusung Ahok harusnya segera merapatkan barisan, dan memutuskan siapa calon Gubernur yang akan diusung pada 2017
Dasarnya adalah calon gubernur yang sudah dikonsolidasikan oleh koalisi umat Islam Jakarta selama ini seperti Yusril Ihza Mahendra, Sjafrie Sjamsoeddin, ataupun Sandiaga Uno, pilih diantara mereka bertiga dan seluruh umat Islam harus berjuang bersama memenangkan mereka.
Penulis: Adityawarman