Hari Valentine terkait musim kawin Burung?

Masyarakat urban sekuler saat ini menjadikan hari Valentine sebagai perayaan tahunannya. Dengan diasosiasikan pada kasih sayang, romantisme dan semacamnya.

Orang-orang kerap menggunakan momen ini dengan pasangannya, atau sekedar bersenang-senang.

Namun, perayaan ini sebenarnya memiliki sejarah panjang berkaitan kepercayaan Pagan dan dunia Kekristenan.

Berikut Infografis sejarah hari yang perayaannya ditolak oleh umat Islam itu:

Infografis
Di abad ke-14 seorang penyair Inggris menyebut tanggal 14 Februari sebagai masa kawin burung-burung.

Burung akan berterbangan untuk memilih pasangannya. Hingga muncul pikiran bahwa 14 Februari sebagai perayaan 2 sejoli.

Bahkan terus berkembang setelah dihubung-hubungkan dengan cerita tragis Santo Valentine.