Sehari Tiga Setengah Juta

Kemarin jualan saya ramai dan dalam sehari saja uang tiga setengah juta lebih masuk ke rekening. Sesuatu hal yang menurut saya luar biasa. Apalagi, saya mengerjakannya via dunia maya. Cuma lewat facebook saja. Hal begini, tentu saja tidak pernah saya alami sebelumnya   di semua tempat yang pernah saya singgahi untuk bekerja. 

Yang lebih menyenangkan lagi adalah, kemarin, sebagian besar peserta pelatihan yang saya bina, mengirimkan pesan singkat ke saya dan mengabarkan bahwa ilmu yang saya berikan amat sangat bermanfaat. 

"Bang Syaiha, Alhamdulillah hari ini jualan saya laku dua pcs." kata salah seorang, "Seru juga ya ternyata jualan via facebook!" 

"Bang Syaiha," ujar yang lain lagi, "dagangan saya di facebook sudah mulai ada yang nanya-nanya nih. Terus apa yang harus saya lakukan?" 

Saya jawab saya santai, "Jawab saya pertanyaannya dan arahkan sampai closing   istilah terjadinya jual beli. Itu calon konsumen dan layani dengan fast respon dan juga sopan. Terapkan saja teknik closing yang sudah saya bahas di kelas."

Membuat orang senang itu ternyata menyenangkan. Apalagi kalau itu menyangkut keilmuan yang kita berikan, lalu mereka terapkan, dan working juga seperti apa yang kita harapkan. Saya gembira. Mudah-mudahan menjadi amal jariyyah yang berguna buat saya dan keluarga. 

Nah, karena beberapa kali saya menyebarkan di status tentang enaknya jualan di dunia maya, ada satu dua orang yang mengirimi pesan singkat ke saya dan bertanya: "Bang Syaiha jualan apa sih? Katanya jualannya cuma di facebook, tapi nggak pernah kelihatan di facebooknya?" 

Oalah... Ya memang nggak akan kelihatan lah. Kan saya jualannya di facebook saya yang lain, menggunakan layanan periklanan, dan juga memakai fitur dark post   tidak akan muncul di halaman facebook yang kita buat

"Emang Bang Syaiha jualan apa?" 

Kalau ini yang kemudian muncul di kepala teman-teman, maka jujur saja saya tidak ingin menjawabnya via tulisan disini. Lebih baik ikut pelatihan saya, bayar setengah juta, lalu akan saya bina sampai bisa dan menghasilkan berjuta-juta. 

Jangan kemudian mikir, "Ih, mahal amat!" 

Jika itu yang hadir di kepala anda, maka ya sudah. Nggak usah ikut dan silakan jadi orang kebanyakan saja. [Jika ingin tanya-tanya mengenai pelatihan saya, klik DISINI]

Oke, kemarin sudah lewat dan hari ini saya kembali berharap kepada Allah, agar Dia menggerakkan orang-orang yang melihat iklan saya di facebook untuk mengambil ponselnya dan memesan barang yang saya jual melalui customer service saya. 

Senang sekali rasanya jika bisa ramai seperti kemarin. Sehingga uang yang masuk banyak dan saya tetap bisa leluasa memikirkan Rumah Muda Indonesia   sekolah nonformal yang sedang saya rintis

Saling mendoakan yaaa...