Perdana Menteri Binali Yildrim bersama Presiden Daerah Kurdi Masoud Barzani (AA) |
Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim, membuat pernyataan ini saat melakukan telepon dengan Barzani, kata sumber anonim.
Menurutnya, kerja sama melawan terorisme antara Turki-Peshmerga akan terus berlanjut.
Serangan udara Turki pada Selasa (25/4) menyasar kelompok PKK di Sinjar, Irak utara, dan Karacok, Suriah, berhasil membunuh 70 militan.
Namun, 6 orang anggota Peshmerga juga turut terbunuh.
Presiden Recep Tayyip Erdogan juga mengungkapkan kesedihannya atas insiden itu.
"Operasi militer Turki sama sekali tidak bermaksud melawan pasukan Peshmerga", ujarnya.
PKK terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan UE.
Kelompok ini mulai lagi melakukan serangan bersenjata di Turki sejak Juli 2015, serta bertanggung jawab atas kematian sekitar 1.200 warga. (Anadolu Agency)