JOKOWI PRESIDEN PERTAMA YANG KUNJUNGI SAMOSIR. Mahalnya Dusta Sebuah Klaim


[portalpiyungan.com] Kedatangan Jokowi ke pulau Samosir untuk membuka acara Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba ditanggapi dengan pemberitaan bahwa Jokowi adalah presiden pertama yang menginjakkan kaki di pulau Samosir. Pemberitaan ini seolah menghilangkan peran presiden sebelumnya.

Perlu diketahui, SBY sudah tiga kali membuka Festival Danau Toba. Dan lagi, ada data mengenai Presiden Soekarno menjadi PRESIDEN PERTAMA yang menjejakkan kaki di Samosir ditemani oleh H. Agus Salim.

Yang menjadi pertanyaan, apakah pada era SBY dan Soekarno ada taktik KLAIM seperti yang dilakukan oleh Jokowi?

Teknik pencitraan memang sangat butuh KLAIM. Ini usaha saya. Ini kerja saya. Pokoknya sayalah yang memiliki jasa dan nama.

Berita baik selalu diklaim sebagai milik Jokowi dengan menempatkan diri menjadi yang pertama, seolah menutupi keberadaan presiden sebelumnya dan bersikap seolah hanya Jokowilah satu-satunya Presiden di Negeri ini. Namun ironisnya, ketika ada sebuah hal negatif yang akan membuat jelek nama baiknya, buru-buru langsung mengatakan, "Ini akibat kesalahan presiden sebelumnya".

Mirisnya, tindakan pencitraan ini dikampanyekan oleh media-media yang diketahui adalah milik para pemimpin partai pendukung pemerintah.

Dusta atas klaim ini semakin membuat Jokowi tidak dipercaya oleh rakyat. Segala kebijakannya akan dicibir oleh rakyat. Segala pernyataannya akan diabaikan oleh rakyat. Segala tindak-tanduknya akan ditertawakan oleh rakyat. Inilah harga mahal yang harus dibayar Jokowi jika terus-menerus mengklaim sebuah dusta.