Protes Aktivitas Tambang, Warga Ancam Tutup Askes Jalan

FOTO: BONEPOS/NUR ALAM ABRA.
BONEPOS, SOPPENG - Warga di BTN Tompo Tobani, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan mengancam akan menutup akses jalan menuju lokasi tambang yang ada di wilayah setempat. Pasalnya, keberadaan tambang tersebut dinilai telah merusak dan mengganggu ketentraman warga.

Ancaman yang ditujukan kepada Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) dan Lingkungan Hidup Kabupaten Soppeng ini dilakukan warga lantaran kesal dengan sikap pengelola tambang yang telah mengabaikan kesepakatannya dengan warga setempat.

"Selama ini kami cukup sabar tetapi kalau tidak ada tindakan dari penentu kebijakan kami akan menutup kembali akses jalan yang melalui kompleks kami," ungkap Sulaiman salah seorang warga kepada Bonepos.com, Senin 15 Agustus 2016 kemarin.

Selain itu, Sulaiman juga berharap kiranya pihak berwajib dalam hal ini Kepolisian untuk segera melakukan penyelidikan terhadap tambang tersebut, karena keberadaannya diduga kuat tak mengantongi izin alias ilegal.

"Initinya ada 6 poin tuntutan kami, salah satunya adalah jalan, dimana akses jalan yang digunakan truk pengangkut material ini sudah membuat kondisi jalan di kompleks ini menjadi rusak parah, belum lagi suara alat beratnya sangat bising sehingga mengganggu warga," jelasnya.

Dijelaskannya, bahwa selama ini, warga tidak pernah melarang pengoperasian tambang tersebut, hanya saja mobil pengangkut material jangan melewati jalan yang ada di kompleks tersebut, sehingga dianggap sudah merusak.

PEWARTA : NUR ALAM ABRA
EDITOR : RISWAN 
COPYRIGHT © BONEPOS 2016